Amalan Ini Lengkapi Pahala Puasa Sunnah Kaum Muslimin Pasca Ramadhan Copy

Sedekah pada dasarnya tak sekedar amalan yang utama. Didalamnya terkandung makna luar biasa tentang wujud rahmat Allah Subhanahu wa Ta’ala kepada hamba-Nya. Bukan tanpa alasan, pasalnya hanya orang-orang yang dirahmati Allah saja yang akan terbuka luas hati dan pikirannya untuk dapat senantiasa berbagi kepada sesama. Diantara banyak cara yang bisa kita lakukan untuk bersedekah, berbagi makanan terbilang sebagai amalan yang paling istimewa terutama di bulan Syawal ini. Bagaimana tidak? Sedekah makanan dapat menjadi pelengkap dari ibadah puasa sunnah yang biasanya dilaksanakan selama enam hari lamanya.

Hal ini sebagaimana diketahui dalam suatu hadits bahwasanya Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah bersabda,

Barang siapa memberi makan orang yang berpuasa, maka baginya pahala seperti orang yang berpuasa itu, tanpa mengurangi pahala orang yang berpuasa tersebut sedikit pun.” (HR Tirmidzi)

Kepada para sahabat dan umatnya, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam menyampaikan bahwa terdapat keutamaan yang bisa kita peroleh dari amalan berbagi makanan. Terutama ketika hal ini dilakukan pada orang-orang yang berpuasa, tentu saja pahalanya semakin besar dan luar biasa. Rasulullah mengatakan bahwa kebaikan berbagi makanan pada mereka yang berpuasa pahalanya sama seperti orang yang melaksanakan puasa tersebut. Pahala ini bahkan tidak sama sekali mengurangi pahala dari orang yang melaksanakan puasa. Kebaikannya pun bertambah tatkala kita juga menjalankan puasa sunnah enam hari di bulan Syawal.

Kebaikan ganda akan menjadi hak dari orang yang berpuasa sekaligus bersedekah. Selain memperoleh pahala puasa dari orang yang disedekahkan, kita juga berkesempatan mendapat pahala seperti berpuasa selama satu tahun. Tentu saja, hal ini tidak bisa kita lewatkan begitu saja. Sangat penting bagi diri kita untuk bisa memanfaatkan kesempatan emas yang hanya datang satu tahun sekali ini. Semoga dengan senantiasa menjaga ketakwaan dan keimanan di bulan Syawal, kita juga bisa dapat istiqomah dalam setiap upaya menunaikan perintah Allah Subhanahu wa Ta’ala baik yang wajib ataupun yang sunnah.

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *